Dorama BLOODY MONDAY Ternyata Berdasarkan Kisah Nyata

Dorama BLOODY MONDAY mirip dengan Death Note, Ceritanya Tentang Hacker Dan Adu Kejeniusan |

umeumekagami.blogspot.com | Sudah kenal sama manga Bloody Monday? atau mungkin beberapa dari minna-san tau dari dorama nya yang diperanin sama abang ganteng Harumacchi♥ alias Miura Haruma? Udah pada tau kan?

yang belum tau nih saya kasih sedikit sinopsisnya.. ^^

==== Seorang mata-mata Rusia ditemukan terbunuh di Jepang, dengan satu-satunya petunjuk untuk alasan kematiannya yaitu chip memori yang berhasil ia sembunyikan dari pembunuhnya. Third-I, cabang Public Security Intelligence Agency merekrut Fujimaru Takagi, seorang hacker brilian dikenal sebagai "Falcon", untuk memecahkan kode chip, yang berisi file video mendokumentasikan wabah virus di Rusia di mana ribuan orang tewas, dikenal sebagai (Christmas Massacre) Pembantaian Natal. Hal menjadi lebih rumit ketika ayah Fujimura, seorang petinggi dalam Third-I, salah dituduh membunuh atasannya ketika ia menerima informasi lebih lanjut berkaitan dengan Christmas Massacre, dan nama kodenya adalah "Bloody Monday". Teroris Maya Orihara, yang bertanggung jawab atas insiden di Rusia, berada di Tokyo dalam rangka untuk memulihkan memori stick untuk menghentikan Third-I untuk mengetahui  rencana teroris di Jepang. Dia menyamar sebagai guru Fujimaru Takagi di SMA-nya. Dari sana menjadi sulit bagi Fujimaru untuk menentukan siapa yang dapat dia percaya karena dia dapat menggunakan keahlian hacking tingkat tinggi untuk mencoba menyelamatkan negara dan mengungkap misteri Bloody Monday dan sekte dibelakangnya.

=====

Nah, terus yang membuat saya berpikir bahwa Bloody Monday berdasarkan kisah nyata karena beberapa waktu yang lalu (udah sekitar lebih dari tiga bulan yang lalu ==a) saya ngeliat On The Spot yang membahas tentang orang-orang yang mengaku dirinya Tuhan. Nah, diantara tujuh orang yang dibahas On The Spot, ada seseorang dari Jepang yang bernama Shoko Asahara yang merupakan pimpinan sebuah sekte bernama Aum Shinrikyo.

Dari ngeliat foto si Shoko Asahara yang ditayangin On The Spot, saya langsung mikir kalo penampilan orang itu mirip sama penampilan Shimon Kamishima yang ada di manga Bloody Monday. Nih fotonya..

Trus diberitakan juga bahwa sekte ini pernah melakukan serangan dengan menggunakan gas Sarin di sebuah tempat di Tokyo. Nah, berhubung yang diberitakan On The Spot sedikit, saya jadi penasaran an langsung nyari infonya di internet. Dan ini adalah hasil informasi yang semakin membuat saya berpikir bahwa Bloody Monday itu terinspirasi dari kisah nyata… OwO

1.       Sekte Aum Shinrikyou pernah melakukan serangan gas Sarin yang mereka buat sendiri di metro Tokyo. 13 orang tewas, dan lebih dari 5000 orang terluka. >> ini mirip sama serangan virus Bloody-X yang mereka buat sendiri
2.       Banyak dari pengikut sekte Aum Shinrikyou yang merupakan orang-orang cerdas dan terpelajar, seperti mahasiswa-mahasiswa lulusan universitas terkemuka di Jepang yang akhirnya memberi sekte ini label sebagai sekte elit. >> dalam cerita Bloody Monday, sekte itu diisi dengan orang-orang yang cerdas dan sangat bisa diandalkan di bidangnya.
3.       Shoko Asahara, pemimpin sekte Aum Shinrikyou mengaku dirinya bukan lagi sebagai pemimpin sekte, tapi sebagai Tuhan. >>mirip banget sama Kamishima Shimon yang menanggap dirinya dan dianggap pengikutnya sebagai Tuhan yang harus dipatuhi.
4.       Pengikut Aum sangat percaya prediksi Nostradamus ‘prediction of a millennium-ending apocalypse’ (prediksi kiamat millennium dari wahyu Tuhan) yang mendiskripsikan pandangan surgawi  tentang dunia yang sempurna. Mereka bisa membantu untuk menetapkan dengan mengakhiri dunia yang penuh dosa sedikit lebih awal. >>nah, nah.. ini nih yang paling membuat gue berpikir kalo Bloody Monday itu terinspirasi dari kisah nyata.. mereka ingin bisa mengakhiri dunia lebih awal. Persis seperti apa yang dilakukan para pengikut sekte sesat di cerita Bloody Monday. Mereka menginginkan Dunia Baru dimana hanya pengikut sekte yang notabene mempunyai anti-virus Bloody-X yang akan selamat. Hal ini juga yang membuat mereka melakukan misi untuk menyebarkan virus Bloody-X. Persis kan? Persis kan?? 8(>.<)8
5.       Orang-orang pengikut Aum menjalani 'pelatihan bertahan hidup'. Juga menjalani metode seperti  pencucian otak dan diberi makan bahan kimia dan obat-obatan yang digunakan untuk menghilangkan kecemasan. >>Seperti pada cerita Bloody Monday, dimana salah satu orang Third-I yg bernama Sayuri Hosho berkhianat karena otaknya dicuci oleh sekte tersebut dan dia dijadikan alat untuk melawan Third-I
6.      Pada tahun 1992, Asahara pergi ke Moskow, Rusia dalam Russian Salvation Tour. Disana sebuah kantor pusat di ibukota dan tiga kantor cabang dibuka, dan 30.000 orang Rusia bergabung dengan organisasi kultus/keagamaan tersebut. Alasan bagi banyak anak muda Rusia untuk mengabdikan diri untuk Asahara dan teorinya, adalah sama dengan kaum muda Jepang: mereka mencari santapan rohani. Setelah Perang Dingin, mereka telah kehilangan hubungan dengan kekristenan tradisional dan berpaling ke arah keyakinan lebih mistis. >>Nah, kenapa harus Rusia? Kalo memang cerita Bloody Monday adalah pure fiktif alias sama sekali gak terinspirasi dari kejadian nyata, kenapa negara luar yang terlibat dan dipilih dalam cerita Bloody Monday adalah Rusia.? Jawabannya cuma satu, karena memang cerita Bloody Monday terinspirasi dari sekte ini. Dengan banyak tambahan dan modifikasi tentunya. ^^
7.       腐れ来た、この国。この世界を再生するには、一度全てをリセットする必要があるの。 This country is rotten. In order to regenerate the world, everything needs to be reset. (Negara ini busuk. Dalam rangka untuk menumbuhkan dunia, semuanya harus ulang.) >>Ini sama dengan apa yang diajarkan dalam Aum Shinrikyou bahwa dunia ini telah rusak. Dan harus dikembalikan pada titik awal (diulang) untuk mendapatkan Dunia Baru. (==> baca point 4)

Nah, kira-kira begitu.. Apa info  (+penjelasan) yang saya berikan masih meragukan..? ^^

 

 

Bagikan Artikel